Selasa, 07 Oktober 2014

SMA Hidayatus Salam Terpilih Menjadi Sekolah Adiwiyata

Posted by : Laskar Bumi SMA Hidayatus Salam Lowayu



SMA Hidayatus Salam Lowayu, terpilih menjadi salah satu nominasi SEKOLAH ADIWIYATA. Bukan tanpa perjuangan tentunya karena sejak tahun 2010 SMA Hidayatus Salam telah berusaha melaksanakan PLH di sekolah. Tidak hanya dari bangunan fisik sekolah namun juga sampai pada kebijakan sekolah, kurikulum, materi dan metode sampai pada visi dan misi masing-masing warga di SMA Hidayatus Salam. Sekolah merasa sangat perlu PLH untuk juga sebagai penanaman budi pekerti dan kesadaran akan keberlanjutan pemanfaatan secara arif lingkungan hidup dimulai dari lingkungan sekitar sehari-hari.
Pada tanggal 19 Februari 2004 Kementrian Lingkungan Hidup bersama-sama dengan Departemen Pendidikan Nasional, Departemen Agama, dan Departemen Dalam Negeri telah menetapkan kebijakan Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH). Kebijakan tersebut intinya merupakan kebijakan dasar sebagai arahan bagi semua stakeholders dalam pelaksanaan dan pengembangan PLH di Indonesia. PLH diyakini merupakan salah satu alternatif solusi yang efektif dan efisien dalam upaya meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap pelestarian fungsi lingkungan hidup. PLH selama ini, masih belum memberikan pengaruh positif terhadap perubahan kesadaran dan perilaku masyarakat dalam melakukan tindakan yang menguntungkan atau berpihak bagi lingkungan hidup dan masyarakat.

Dalam implementasi kebijakan PLH untuk jalur pendidikan formal, nonformal diarahkan agar semua pihak dapat melakukan antara lain : 1) Pengembangan kelembagaan PLH ; 2) Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) ; 3) Pengembangan sarana dan prasarana; 4) Peningkatan dan efisiensi penggunaan anggaran; 5) Pengembangan materi PLH; 6) Peningkatan komunikasi dan informasi; 7) Pemberdayaan peran serta masyarakat dalam pelaksanaan dan pengembangan; 8) Pengembangan metode PLH. Kedelapan aspek kebijakan tersebut perlu ditumbuh kembangkan sehingga dapat menjadi alat penggerak yang efisien dan efektif bagi kemajuan PLH di Indonesia.

Sebagai tindak lanjut dari kebijakan tersebut maka sangat diharapkan instansi terkait, dinas, swasta, lembaga swadaya masyarakat, dan kelompok-kelompok masyarakat dapat bersinergi melaksanakan kegiatan PLH. Sampai saat ini, PLH di Indonesia belum mampu memberikan hasil yang optimal karena masing-masing stakeholder dalam pelaksanaannya, masih bersifat parsial dan mengukur kinerja keberhasilan menurut ukuran masing-masing.

Menyikapi permasalahan tersebut, Kementerian Negara Lingkungan Hidup dan Departemen Pendidikan Nasional pada tahun 2006 mencanangkan PROGRAM ADIWIYATA yaitu program yang bertujuan untuk mendorong dan membentuk sekolah-sekolah di Indonesia dapat melaksanakan upaya menuju pelestarian lingkungan dan pembangunan berkelanjutan bagi kepentingan generasi sekarang maupun yang akan datang.

Menurunnya kuantitas dan kualitas sumber daya alam di sekitar kita diyakini akibat adanya peningkatan kebutuhan masyarakat yang sangat tinggi, sehingga menimbulkan perilaku masyarakat yang eksploitatif terhadap pemenuhan kebutuhan SDA. Kualitas manusia menjadi isu sentral dan mempunyai peran penting dalam upaya penyelamatan SDA dan lingkungan hidup. Dengan pengetahuan lingkungan hidup yang lebih baik diharapkan semua elemen masyarakat sadar untuk turut melaksanakan upaya-upaya penyelamatan dan pelestarian lingkungan hidup. Kondisi tersebut tentu menjadi hal yang sangat penting dan harus diselesaikan oleh bangsa dan negara.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar